Selulosa eter dapat meningkatkan kinerja mortar basah secara signifikan, dan merupakan bahan tambahan utama yang mempengaruhi kinerja konstruksi mortar. Pemilihan selulosa eter yang berbeda dari varietas yang berbeda, viskositas yang berbeda, ukuran partikel yang berbeda, tingkat viskositas yang berbeda dan jumlah tambahan yang berbeda akan berdampak positif pada peningkatan kinerja mortar bubuk kering.
Ada juga hubungan linier yang baik antara konsistensi pasta semen dan dosis selulosa eter. Selulosa eter dapat sangat meningkatkan viskositas mortar. Semakin besar dosisnya, semakin jelas efeknya. Larutan berair selulosa eter dengan viskositas tinggi memiliki tiksotropi tinggi, yang juga merupakan karakteristik utama selulosa eter.
Efek pengentalan tergantung pada derajat polimerisasi selulosa eter, konsentrasi larutan, laju geser, suhu dan kondisi lainnya. Sifat pembentuk gel dari larutan ini unik untuk alkil selulosa dan turunannya yang termodifikasi. Sifat gelasi berhubungan dengan derajat substitusi, konsentrasi larutan dan bahan tambahan. Untuk turunan termodifikasi hidroksialkil, sifat gel juga berhubungan dengan derajat modifikasi hidroksialkil. Larutan 10%-15% dapat dibuat untuk MC dan HPMC dengan viskositas rendah, larutan 5%-10% dapat dibuat untuk MC dan HPMC dengan viskositas sedang, dan larutan 2%-3% hanya dapat dibuat untuk MC dengan viskositas tinggi. dan HPMC. Biasanya klasifikasi viskositas selulosa eter juga dinilai berdasarkan larutan 1%-2%.
Selulosa eter dengan berat molekul tinggi memiliki efisiensi pengentalan yang tinggi. Polimer dengan berat molekul berbeda mempunyai viskositas berbeda dalam konsentrasi larutan yang sama. Gelar tinggi. Viskositas target hanya dapat dicapai dengan menambahkan sejumlah besar selulosa eter dengan berat molekul rendah. Viskositasnya sedikit bergantung pada laju geser, dan viskositas tinggi mencapai viskositas target, dan jumlah penambahan yang diperlukan kecil, dan viskositas bergantung pada efisiensi pengentalan. Oleh karena itu, untuk mencapai konsistensi tertentu, sejumlah selulosa eter (konsentrasi larutan) dan viskositas larutan harus terjamin. Suhu gel larutan juga menurun secara linier dengan meningkatnya konsentrasi larutan, dan gel pada suhu kamar setelah mencapai konsentrasi tertentu. Konsentrasi pembentuk gel HPMC relatif tinggi pada suhu kamar.
Waktu posting: 08-03-2023